Bertauhidlah, Bagimu Surga
Orang yang bertauhid kepada Allah subhanahu wa ta’ala dijamin masuk Surga.
Dari Ubadah bin Shamit radhiyallahu ’anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar kecuali Allah semata tiada sekutu bagi-Nya dan bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, dan Isa adalah hamba Allah dan utusan-Nya serta kalimat-Nya yang diberikan-Nya kepada Maryam dan ruh dari-Nya, dan bersaksi bahwa surga adalah benar dan neraka adalah benar, maka Allah akan memasukkannya ke dalam surga bagaimana pun amalannya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang mati dalam keadaan menyekutukan Allah dengan sesuatu maka dia masuk neraka”
(HR. Al Bukhari)
Allah berfirman (yang artinya), “Dan kami hadapi segala amal yang mereka kerjakan, lalu Kami jadikan amal itu (bagaikan) debu yang beterbangan.” (QS. Al-Furqan: 23)
Imam Al-Qurthubi menjelaskan makna kalimat (bagaikan debu yang beterbangan) adalah tidak memberikan manfaat sedikitpun, menjadikan batal amal yang telah dia kerjakan disebabkan kekufuran mereka.
“Dan orang-orang yang kafir amal-amal mereka adalah laksana fatamorgana di tanah yang datar, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi bila didatanginya air itu dia tidak mendapatinya sesuatu apapun.” (QS. An-Nur: 39)
Sudah pasti, amal manusia yang tidak didasari tauhid, maka di akhirat tiada nilai sedikitpun, seringan debu yang beterbangan ketika ditiup angin atau seperti fatamorgana.
Karenanya Allah juga telah menetapkan, “Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka jahanam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk mahluk.” (QS.Al-Bayyinah: 6)
—
Faedah Kajian Kitab Al-Ushul Ats-Tsalatsah.
Disampaikan oleh Ustadz Afifi Abdul Wadud, B.A hafidzhahullah ta’ala
COMMENTS