Binatang Lebih Mulia Dari Budak Dunia

Binatang Lebih Mulia Dari Budak Dunia

Binatang Lebih Mulia Dari Budak Dunia

 

Apabila manusia telah lalai, lalai dari mengingat Allah, lalai tentang kampung akhirat sehingga lalai pula dengan tugas kehidupannya. Maka dikatakan Allah akan tenggelam dalam kehidupan ala binatang,

أُولَٰئِكَ كَالْأَنْعَامِ … ۚ أُولَٰئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ

“Mereka kayak binatang ternak, kenapa? Mereka ini orang-orang yang lalai, lalai dari Allah, lalai dari kampung akhirat, lalai dengan tugas kehidupan mereka.”

Dan orang yang mereka ketika lalai dari Allah yang akan bermain hawa nafsu mereka, dia akan menjadi Ubbadulhawa, akan menjadi para penyembah hawa nafsu. Itulah yang dikatakan oleh Allah ta’ala,

افرأيت مَنِ اتَّخَذَ إِلَٰهَهُ هَوَاهُ

“Apakah anda tidak perhatikan tentang orang yang mereka menyembah hawa nafsunya.”

Setiap ahli maksiat pengekor hawa nafsu, tetapi pengekor hawa nafsu bertingkat-tingkat ada yang sampai menjadi penyembah hawa nafsu sehingga totalitas hidupnya hanya untuk mengabdi kepada nafsu.

 

Faedah Khutbah Jum’at, bertema “Iman Hiasan Termahal”.
Disampaikan oleh Ustadz Afifi Abdul Wadud, B.A

 

COMMENTS

WORDPRESS: 0