Melempengkan Jalan Hidayah

Melempengkan Jalan Hidayah

Melempengkan Jalan Hidayah

 

Allah ta’ala berfirman (yang artinya),

“Dikarenakan rahmat Allah-lah engkau berlemah lembut. Sekiranya engkau berhati keras niscaya mereka akan lari dari sekitarmu. Maafkanlah mereka dan mintakan ampun untuk mereka.”
(QS. Ali-Imran : 159)

Karena dakwah pada hakikatnya adalah mengajak orang untuk kembali kepada fitrahnya, mendekatkan dan mengakrabkan, mendamaikan dan mempersaudarakan. Bukan malah menjauhkan atau malah mencerai-beraikan.

Dakwah yang berhasil adalah kembalinya seseorang kepada hidayah Allah dengan perantaraan seorang da’i. Keberhasilannya mengajak satu orang kembali ke jalan Allah itu lebih baik baginya ketimbang ia mendapatkan sesuatu yang sifatnya bernilai materi.

“Ya Ali, seseorang yang mendapatkan hidayah Allah lantaran engkau adalah lebih baik daripada engkau memperoleh seekor unta merah”.
(HR. Bukhari dan Muslim)

 

Faedah Kajian Kitab Al-Ushul Ats-Tsalatsah.
Disampaikan oleh Ustadz Afifi Abdul Wadud, B.A Hafizhahullah Ta’ala

COMMENTS

WORDPRESS: 0