Sibuk Ibadah di Zaman Fitnah

Sibuk Ibadah di Zaman Fitnah

Di zaman fitnah, sebagian orang menghabiskan waktunya untuk berkomentar yang bukan urusannya. Dia habiskan waktunya hanya untuk qaal wa qiila, “kata orang-kata orang”. Sungguh suasana yang menjadikan disibukan dengan syahwat dan syubhat.

Tidak akan selamat dari gelombang fitnah yang menggelapkan ini kecuali mereka yang berilmu, mereka yang Allah jaga, sehingga tetap istiqomah diatas ilmu dan sunnah.

Di zaman seperti itu, syaithan sangat bersemangat dan mudah menyeret manusia dalam kelalaian dan memalingkan dari ibadah. Di sinilah beratnya hidup di zaman fitnah. Maka orang yang menyibukan dengan ibadah dan ketaatan di zaman fitnah, seperti orang yang hijrah kepadaku.

—

Dikutip dari tulisan Ustadz Afifi Abdul Wadud
“Saat Fitnah Membelah Hati”